Diakah jodohku?

"Jemputlah datang rumah ye"...,
pesan saya sambil disertai senyuman pada sahabat-sahabat usai menghulur kad jemputan walimatul urus...
eh, bila? dengan orang mana...
Yang menerima bertanya...
Eh, bukan saya...along saya..
Terdetik di hati, bila pula giliran saya ye?
esok, lusa, tulat, tomorrow?
Tiada siapa yang tahu...
Calonnya?....mmmm..tak tahu!
Berkenan yang macam mana?.....mmmmm.....tak tahu jugak


Tiba-tiba, pandanganku terpaku pada sebait ayat yang tertera pada kad yang memeterai nama merpati dua sejoli yang bakal bersatu 7.6.09 nanti...

"Tak perlu mencari teman secantik Balqis..
Andai diri tak sehebat Sulaiman
Mengapa mengharapkan teman setampan Yusof...
jika kasih tak setulus Zulaikha
Tak perlu mengharapkan teman seteguh Ibrahim...
andai diri tak sekuat Siti Hajar
dan mengapa didambakan teman hidup bak Siti Khadijah..
kalau diri tak sesempurna Rasulullah(S.A.W)
Bimbinglah dirinya...dan...
terimalah kekurangan itu sebagai keistimewaanya...
carilah kebaikan pada dirinya...
dan bersyukurlah kerana dipertemukan dengannya...dan..
Tetaplah berdoa pada Tuhan agar dia kan terus menjadi temanmu..
hingga ke akhir waktu.."

Seandainya dia baik untuk diriku, agamaku, duniaku dan akhiratku...
tautkanlah hati kami..
dan meterailah sebuah ikatan suci..
agar nanti kan lahir anak-anak penyejuk hati
buat menyambung perjuangan diri


Diakah jodohku?
Hanya Allah yang tahu...